Mu’allimin, Bantul – Jum’at, (29/11) seluruh kader Tingkat V ikuti pelatihan manasik haji dan umroh yang diselenggarakan oleh Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah. Kegiatan ini merupakan kegiatan wajib tahunan yang diselengarakan Mu’allimin kepada peserta didiknya sebagai calon ulama, pemimpin dan pendidik.

Bertempat di kampus terpadu Mu’allimin yang terletak di Sedayu Bantul. Seluruh rangkaian/prosesi umroh/haji dilaksanakan di sekitar masjid Hajah Yuliana. Penanggung jawab kegiatan, Mohammad Saleh MSI menerangkan jika saat ini kegiatan manasik umroh/haji dikelolanya sendiri menggunakan fasilitas dan pembimbing yang berasal dari pendidik Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah.

“Alhamdulillah, sudah sejak lama kami selenggarakan kegiatan manasik ini secara mandiri, dengan fasilitas yang dimiliki Mu’allimin, kami manfaatkan sebaik-baiknya, saat ini juga ketersediaan kain Ihram, replica Ka’bah alhamdulillah sudah tersedia di Mu’allimin, jadi Ketika memberikan pelatihan ini tidak perlu jauh-jauh ke Lokasi serupa di luar sana.” Tegas Saleh.

Ada beberapa alur/skema yang diatur dalam kegiatan manasik ini diantaranya, rute MIQOT di Masjid Jami Mu’allimin, kemudaian sampai di Masjid Hajah Yuliana kampus terpadu para siswa langsung melaksanakan Thowaf, Sa’I, tahallul ke Arofah, mabit di Muzdalifah, lempar jumroh di Mina, dilanjutkan Thowaf di Masjidil Haram (Fadhoh & Sa’i) dan lempar jumroh di tanggal 11,12,13 Dzulhijjah di Mina.

Setelah kegiatan selesai, siswa akan dinilai oleh pembimbing terkait pelatihan manasik haji/umroh yang di ikuti. Kegiatan ditutup oleh Wakil Direktur 4 bidang Kepesantrenan dan Kepengasuhan Andi Mujahid SEI. Dalam sambutannya, Andi Mujahid menyampaikan jika kegiatan manasik haji/umroh ini kegiatan yang penting dilaksanakan dan diikuti oleh siswa yang sudah menginjak kelas 5. “Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sacral dan penting bagi siswa kelas 5, jangan sampai karena tidak mengikuti kegiatan ini dengan baik, Ketika umroh/haji besok menjadi batal karena tidak mengetahui dengan baik terkait materi dan praktik menjalankan ibadah haji/umroh, oleh karenanya kami harap para siswa tadi dapat mengikuti dengan serius dan mampu menerapkan pada umroh/haji yang sebenarnya” pungkas Andi Mujahid.

Menambahkan hal tersebut, Wakil Direktur 4 Mu’allimin itu juga menyampaikan jika ada salah satu program Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah yang satu rangkaian dengan kegiatan umroh yakni Arabic Camp di Mesir yang akan diselengarakan pada awal 2025.

“Jika memiliki rezeki yang cukup dan ingin merasakan belajar Bahasa Arab langsung di Kairo Mesir, maka kalian bisa ikut mendaftar dalam program Arabic Camp 2025, tak hanya belajar Bahasa Arab, nantinya juga akan dilaksanakan Umroh di akhir program.” Imbuh Andi Mujahid.