Yogyakarta — Kabar gemilang datang dari Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta, setelah santri mereka, Athaya Auzai Mubarak, sukses meraih Juara 3 di kategori Standard Nasional U‑13 jarak 30 meter dalam ajang Kejuaraan Kota (Kejurkot) Panahan Kota Yogyakarta. Prestasi ini menegaskan bahwa Mu’allimin terus melahirkan talenta muda unggul tidak hanya dalam pendidikan akademik dan agama, tetapi juga dalam olahraga modern dan prestasi.
Prestasi ini menunjukkan bahwa semangat juang dan dedikasi tinggi dalam berlatih dapat membawa hasil gemilang, bahkan sejak usia dini. Bukan hanya kemampuan teknis yang diasah, tetapi juga karakter seperti fokus, ketekunan, dan sportivitas yang menjadi bagian dari pembinaan di Madrasah Mu’allimin. Keberhasilan Athaya membuktikan bahwa para santri memiliki potensi besar untuk bersinar di berbagai bidang, termasuk olahraga.
Dengan capaian ini, Athaya menjadi contoh nyata bahwa santri masa kini bisa berprestasi di berbagai arena baik akademik, spiritual, maupun olahraga. Ia menginspirasi teman-teman sejawatnya untuk terus percaya diri, berlatih sungguh-sungguh, dan tidak takut bermimpi besar.
Athaya tampil impresif dengan ketelitian dan kedisiplinan tinggi di lapangan, membuktikan bahwa mental dan karakter yang dibina di Mu’allimin berkontribusi nyata pada prestasinya sebagai atlet muda. Dengan torehan medali perunggu ini, Athaya menjadi inspirasi bagi sesama santri untuk terus mengejar prestasi di tingkat nasional bahkan internasional.
Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta mengucapkan setinggi-tinggi apresiasi atas pencapaian luar biasa ini. Semoga kesuksesan Athaya memperkuat semangat pembinaan olahraga di lingkungan madrasah dan menjadi motivasi bagi seluruh civitas untuk terus berkarya dan berprestasi. Javier
