Yogyakarta, 4 Juni 2025 – Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta menyelenggarakan Pelatihan Artificial Intelligence (AI) bagi para guru dalam upaya meningkatkan kapasitas dan profesionalisme tenaga pendidik menghadapi era digital. Kegiatan ini berlangsung di Aula Madrasah pada Selasa, 4 Juni 2025 dan diikuti oleh puluhan pendidik dari berbagai unit.

Pelatihan ini dibuka secara resmi pada pukul 12.40 WIB dengan sambutan oleh Direktur Madrasah, Dr. Mhd. Lailan Arqam, M.Pd., yang menegaskan pentingnya pendidikan sebagai jalan perubahan, sebagaimana semangat KH Ahmad Dahlan. Dalam arahannya, beliau menyatakan bahwa “Artificial Intelligence adalah realitas pendidikan saat ini. Guru generasi baby boomer pun harus siap menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman.”

Pelatihan ini menghadirkan narasumber utama, Dr. M. Miftakhul Falah, M.Pd., M.Si., yang mengusung materi praktis dan strategis, yaitu (1) Penyusunan modul ajar dan asesmen pembelajaran mendalam menggunakan ChatGPT 4.0 Pro, (2) Pembuatan bahan presentasi dengan Gamma AI, (3) Produksi media video kreatif melalui Gemini VEO 3.

Dr. Falah menekankan pentingnya transformasi peran guru dari sekadar penyampai informasi menjadi fasilitator pembelajaran. “Jangan sampai guru terjebak dalam tumpukan administrasi hingga mengabaikan esensi materi pembelajaran,” ungkapnya.

Melalui pelatihan ini, para guru diharapkan mampum enyusun modul ajar adaptif berbasis teknologi, menyiapkan media pembelajaran yang menarik dan interaktif, dan memanfaatkan AI sebagai “senjata” dalam meningkatkan efektivitas proses belajar-mengajar.

Kegiatan ini menjadi bagian dari visi Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah untuk mempersiapkan generasi pendidik yang unggul, responsif, dan adaptif di tengah disrupsi teknologi. (muf)