Mu’allimin, Tokyo - Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta tahun ini kembali mengirim santri-santri Mubaligh Hijrah International (MHI) ke Jepang untuk berdakwah selama satu bulan penuh pada Ramadhan tahun 1446 H ini. Sebanyak 4 santri Mu’allimin serta didampingi 1 guru pendamping berangkat pada tanggal 4 Maret 2025 via bandara Soekarno International Soekarno Hatta dan tiba di bandara Narita Tokyo pada tanggal 5 Maret.
Setiba di Narita, 4 Santri MHI kemudian ditempatkan oleh Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Jepang ke 4 lokasi : 1 santri atas nama Aflah Naufal Nabiih di Ainul Yaqin Foundation (rumah ibu Gina Farida Yazid di Adachi, Tokyo), 1 santri atas nama Vandanu Naufal Farras Erlangga di Osaka (Masjid Istiqlal Osaka), 1 santri atas nama Mazaya Abdillah Iskandar di Hiroshima (Masjid Mihara dan Mushola Jams), dan 1 santri atas nama Muhammad Baihaqi Purnomo di Fukouka (Itoshima Masjid and Islamic Cultural Centre).
Kegiatan rutin siswa selama bertugas sebagai Mubaligh Internasional antara lain menjadi imam shalat, mengisi kultum, mengajar baca Al Quran, membuat konten-konten dakwah digital serta mendampingi kegiatan persiapan iftar dan sahur serta menghadiri kegiatan buka bersama di beberapa tempat dan masjid.
Siswa-Siswa MHI ini juga berkesempatan untuk mengunjungi Masjid Tokyo-Cami, Masjid Indonesia-Tokyo, dan Sekolah Republik Indonesia Tokyo. Serta berkesempatan untuk menghadiri buka bersama di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Osaka.
Kegiatan MHI di Jepang ini dapat berjalan lancar berkat adanya dukungan dan kerjasama dengan PCIM- PCIA Jepang, serta dengan Ainul Yaqin Foundation Adachi Tokyo.
Jumat, 21 Ramadhan 1446 H/21 Maret 2025



