Yogyakarta, 7 Desember 2024 – Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta sukses menyelenggarakan kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5P2RA) untuk santri kelas 5 (setara kelas 11 SMA). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 4 hingga 7 Desember 2024, dengan melibatkan 280 santri kader sebagai peserta utama.

Rangkaian Kegiatan Inspiratif
Kegiatan ini dimulai pada 4 Desember 2024 dengan sosialisasi tujuan dan manfaat proyek P5P2RA. Acara ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang nilai-nilai Pancasila dan Rahmatan Lil Alamin yang harus diimplementasikan oleh para santri dalam kehidupan sehari-hari.

Pada 5 Desember 2024, para santri mengikuti kegiatan menonton film bertema kecerdasan buatan (AI) dan robot. Film ini dipilih untuk menginspirasi santri mengenai potensi besar AI dalam kehidupan manusia serta tantangan etis dan sosial yang menyertainya.

Acara puncak dilaksanakan pada 7 Desember 2024 dengan kunjungan edukatif ke Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Kampus 4. Santri mendapatkan pembekalan langsung dari Kepala Program Studi Teknik Elektro UAD yang memaparkan perkembangan terkini teknologi AI dan tantangannya. Materi ini kemudian dilanjutkan oleh Ketua Komunitas Robotic Development Community (RDC) UAD yang memotivasi santri untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam teknologi.

Pengalaman Langsung di Laboratorium Inovasi
Dalam kunjungan ini, para santri dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil untuk mengunjungi laboratorium dan divisi-divisi inovasi di UAD, seperti Lanange Jagad, R-SCUAD, SAGOTRA, ALJAZARI, Kingphoenix, dan Djayanta. Setiap divisi menunjukkan berbagai hasil karya dan riset terkini dalam bidang robotika, memberikan pengalaman langsung yang mendalam bagi para santri.

Penguatan Nilai-Nilai Pancasila dan Rahmatan Lil Alamin
Dengan rangkaian kegiatan ini, diharapkan para santri tidak hanya memiliki wawasan dan keterampilan teknologi tetapi juga mampu menerapkan nilai-nilai luhur seperti kemandirian, ketakwaan, kreativitas, berpikir kritis, menjadi teladan, dan berperilaku adab dalam kehidupan akademik maupun sosial mereka.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta dalam mencetak generasi muda yang berdaya saing tinggi dan berbasis nilai-nilai Islami.