Mu’allimin, Yogyakarta - Memasuki akhir semester 1 tahun pelajaran 2023/2024 tiba saatnya seluruh pegawai baik guru dan karyawan untuk kembali mengisi buku kinerja pegawai melalui sistem penilaian kinerja pegawai yang dikembangkan sejak 3 tahun belakangan. Terdapat beberapa komponen penilaian diantaranya aspek pekerjaan harian, akademik, keislaman, persyarikatan, kemasyarakatan, dan penilaian angket teman sejawat.
Melalui sistem yang diberi nama “sipegawai” seluruh lapisan pegawai dimulai dari karyawan bidang keamanan, dapur, teknisi, kebersihan, driver, staf perkantoran, guru hingga pimpinan wajib mengisi seluruh kegiatan yang mencakup aspek-aspek yang sudah ditentukan.
Wakil Direktur 2 Bidang Adminstrasi Keuangan dan Tata Usaha, Ust Agus Mianta MPd menyampaikan jika program penilaian ini sudah berbasis online. “Seluruh data yang di upload seluruh pegawai sudah tersimpan secara otomatis di sistem, sehingga pegawai dapat dengan mudah mengunggah bukti fisik pada portal yang telah kita sediakan, dan selanjutnya apa yang sudah di unggah dapat diperiksa oleh assessor sebagai dasar bahan penilaian kinerja” pungkas Agus Mianta.
Selain unggah kegiatan yang harus disertai dengan bukti fisik yang otentik berupa foto, sk dan atau tanda tangan, seluruh pegawai juga diwajibkan mengunggah sertifikat Baitul Arqam pegawai sebagai salah satu syarat lulus penilaian dan sertifikat lulus ujian Tahfidz Qur’an. “Para pegawai juga harus mengunggah sertifikat Baitul Arqam dan sertifikat lulus Tahfidz sebagai syarat lulus ujian pada penilaian kinerja semester 1 pada tahun 2023/2024, untuk surah yang dihafalkan yakni Al Buruj dan At Tariq, ini berlaku untuk seluruh pegawai Mu’allimin” ujar Yusup Siradz selaku Humas Mu’allimin.
Kegiatan penilaian kinerja pegawai berbasis sistem ini menjadi point apresiasi tersendiri oleh Kementerian Agama Kota Yogyakarta pada saat penilaian kinerja kepala madrasah yang diselenggarakan pada Kamis, (07/12) di Aula Kampus Induk Mu’allimin.