Mu’allimin, Sedayu – Dalam rangkaian Milad 105 Tahun Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta, Tabligh Akbar Kembali digelar dengan mengundang Buya Dr. H. Anwar Abbas, MM., M.Ag sebagai pemateri. Mengusung tema “Merajut Ukhuwah untuk Menyelamatkan Semesta” Tabligh Akbar digelar pada Selasa, (05/12) di Masjid Hajah Yuliana Kampus Terpadu Mu’allimin Muhammadiyah.
Kegiatan yang di ikuti oleh seluruh Civitas dan Warga Kapanewon Sedayu Bantul itu dimulai dari Sambutan Direktur Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Ust H Aly Aulia Lc MHum. Dalam sambutannya H Aly Aulia menyampaikan jika Tabligh Akbar ini rutin digelar setiap Tahunnya dalam rangka Milad. “Alhamdulillah, Tabligh Akbar ini kami selenggarakan setiap tahunnya, jika tahun kemarin di isi oleh Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bapak Abdul Mu’ti, maka tahun ini kami mengundang Buya Anwar Abbas untuk hadir secara langsung menjadi pemateri dalam Tabligh Akbar yang bertajuk Merajut Ukhuwah untuk Menyelamatkan Semesta, kegiatan ini juga di ikuti oleh seluruh civitas yakni pegawai dan siswa” tukas Aly.
Menurut Direktur Mu’allimin, moment Tabligh Akbar ini menjadi ajang silaturahim menjalin keeratan antar sesama muslim seperti tema Milad 105 “Erat Melesat”. “Ukhuwah Islamiyah ini terus kita bangun dan jangan sampai pudar karena pada dasarnya Ukhuwah ini mampu menjadi tonggak untuk menyelamatkan semesta” imbuh Direktur Mu’allimin.
Sebelum dimulainya pemaparan materi dari Buya Anwar Abbas, Wildan Mauzakawali Saptian yang merupakan Da’i muda kader Tingkat VI Mu’allimin turut memberikan Tausiyah singkat yang menjadi pembuka dalam kegiatan Tabligh Akbar Milad 105 “Ibarat hidangan, say aini menjadi hidangan pembuka yang dimana setelah hidangan pembuka selesai aka nada hidangan inti yang isinya jauh lebih berbobot” ujar Wildan. Da’i muda yang kerap mengikuti perlombaan di Tingkat Nasional itu menyampaikan nikmat yang harus disyukuri yakni nikmat Ukhuwah, karena menurut Wildan banyak umat Islam di luar yang terhalang tidak bisa bermuajaah. “Kita patut bersyukur dapat Kembali dipertemukan dalam majelis yang bermakna ini, banyak umat Islam diluar sana yang tidak bisa secara langsung Bermu’ajaah menjalin ukhuwah dengan bertatap muka secara langsung seperti ini, ini menjadikan keriundan banyak umat Muslim sehingga kita harus banyak bersyukur atas nikmat yang diberikan pada saat ini” ucap Wildan.
Tiba dipuncak acara Tabligh Akbar Milad 105 Mu’allimin, Buya Anwar Abbas menyapa seluruh Jamaah baik yang hadir secara langsung dan yang hadir secara online. Kehadiran Buya Anwar Abbas merupakan kehadiran kali ke 2 di kampus terpadu Mu’allimin Muhammadiyah yang berada di Sedayu Bantul. “Ini merupakan kehadiran saya yang ke-2 di Kampus Terpadu Mu’allimin, Syukur Alhamdulillah semua sudah tertata rapi,” pungkas Buya Anwar. “Kita patut bersyukur dan Doakan untuk keluarga besar Bapak Yendra Fahmi yang telah mempersembahkan bangunan masjid yang begitu megah ini sebagai media menjalin ukhuwah dan tentunya media belajar para siswa di Mu’allimin agar dilimpahkan Rizkinya dan senantiasa diberkahi oleh Allah SWT” tambahnya.
Dalam tausiyah yang disampaikan, Buya Anwar Abbas mengajak kepada seluruh Jamaah untuk terus membaca dan mendalami Al-Qur’an karena menurutnya ayat-ayat yang terkandung dalam Al-Qur’an ini merupakan kunci dalam hidup. “Semua yang di Firmankan oleh Allah SWT pasti benar, semua yang dilarang oleh Allah SWT pasti salah dan pasti buruk, semua yang diperintah Nabi pasti baik dan semua yang dilarang oleh Nabi pasti buruk ” pungkas Buya Anwar.
Mengukutip salah satu ayat dalam surah Ali Imran ayat 103 “wa'tasimu bihablillahi jami'a wala tafarraqu” yang artinya Berpegang teguhlah kamu pada Allah SWT dan jangan terpecah belah, Buya Anwar Abbas membuktikan jika ayat ini memang benar-benar dapat dijadikan pedoman dalam menjalankan Ukhuwah Islamiyah yang kuat antar sesama muslim. “Seperti halnya Bhineka Tunggal Ika, meskipun berbeda-beda tapi kita satu, satu Indonesia”. Memperkuat apa yang disampaikan, Buya Anwar Abbas mengajak untuk seluruh muslim yang tergabung dalam organisasi-organisasi Islam terbesar untuk Kompak dan Erat menjalin ukhuwah dan mempererat silaturahim karena bersatunya umat Islam merupakan suatu kekuatan yang nanti mampu menjadi beteng dalam melindungi Negara tercinta kita ini.
Terakhir dalam penyampaiannya, Buya Anwar Abbas berharap jika Mu’allimin Muhammadiyah ini mampu menjadi Madrasah yang unggul dan di banggakan. “Saya harap Mu’allimin ini bisa semakin unggul dan dibanggakkan bukan hanya dari Persyarikatan akan tetapi juga dapat dibanggakan oleh seluruh Negara bahkan Dunia.