Mu'allimin Yogyakarta - Sebagai jembatan peralihan Tsanawiyah ke Aliyah, Darul Arqam Madya setiap Tahunnya di gelar secara offline di luar lingkungan Madrasah.
Pada Tahun pelajaran 2022/2023, Darul Arqam Madya digelar di Youth Center yang terletak di Kabupaten Sleman.
Mengusung tema "Refleksi Ideologi Sekolah Kader Muhammadiyah, Guna Melahirkan Pemimpin Muhammadiyah Berkemajuan" Darul Arqam Madya 2023 di gelar pada 30,31 Mei - 1 Juni 2023.
Ada beberapa pemateri yang mengisi kegiatan yang di ikuti oleh 396 Kader Tingkat III diantarnya Dr. Ruslan Fariadi AM, S.Ag., M.S.I (Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah), Abyan Daffa Ulaa, S.I.Kom (Reportes IBTimes.ID), Muhammad Fajrus Shodiq, S.IP., M.K.P (Anggota Majelis Pemberdayaan Masyarakat), Rif'an Ali Hafidz (Ketua PCIM Sudan), dan Arif Jamali Muis, M.Pd (Sekretaris PWM DIY).
Acara yang dibuka oleh H. Aly Aulia, Lc., M.Hum dilanjutkan Stadium General oleh dr. H. Agus Taufiqurrahman, Sp.S., M.Kes berjalan begitu hangat dengan pembawaan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang jenaka dan selalu membawa kejutan disetiap materi yang beliau sampaikan.
Kegiatan diluar materi juga digelar guna memberikan keseimbangan dalam menjalankan Darul Arqam Madya diantaranya Social Group Discussion, Shalat Tahajud, Kajian Ayat, Senam Pagi, dan Outbound pada hari terakhir.
Sekretaris PWM DIY Arif Jamali Muis saat menyampaikan materinya mengaku begitu takjub dengan antusias semangat dan pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan peserta pada saat materi berjalan. "Mu'allimin ini memang beda, dan saya buktikan sendiri saat ini. Banyak dari kawan saya yang juga alumni Mu'allimin untuk mewanti-wanti jika nantinya pada saat mengisi DA ini akan banyak pertanyaan-pertanyaan di atas level mereka sebagai siswa Tsanawiyah, dan ini betul nyata adanya, level pertanyaan kalian sama dengan ketika saya mengisi di kampus kampus ternama, saya salut dan semoga kalian bisa menjadi garda depan Persyarikatan kelak nanti" pungkas Arif Jamali.
Pada akhir kegiatan dihari ke 3, para peserta juga diberikan peneguhan dan komitmen oleh perwakilan BPH Mu'allimin Mu'allimaat Muhammadiyah Yogyakarta yakni Ridwan Furqoni, S.Pd.I., M.P.I menyampaikan jika dalam prosesnya menjadi alumni Mu'allimin nanti melewati banyak fase dan godaan, oleh karena itu Ridwan Furqoni kembali menegaskan jika ingin melewati godaan itu, para kader harus konsisten dan mempunyai tujuan yang jelas dan patut berbangga dapat menjadi alumni sekolah kader Persyarikatan Muhammadiyah tertua ini.