Mu’allimin Yogyakarta - Madrasah Mu'allimin adalah sekolah kader persyarikatan Muhammadiyah. Sebagai anak kandung dan anak sulung persyarikatan dalam pendidikan dan perkaderan, Mu’allimin secara istiqamah berupaya untuk melahirkan kader-kader ideologis yang ke depan diharapkan dapat hadir guna menjawab tantangan dan mengurai problematika lintas zaman.
Doktrinasi ideologi dalam kurikulum perkaderan Mu’allimin membentuk kecakapan dan kemampuan alumni- alumninya sebagai “Anak Panah Persyarikatan” yang unggul dan memiliki kompetensi utama untuk melangsungkan pengabdian dan perjuangan bagi ummat, masyarakat, bangsa dan peryarikatan. Maka Mu’allimin terus menjaga berlangsungnya ghirah “Candradimuka Perkaderan” yang kesemuanya akan bermuara pada keberlanjutan dan kemajuan serta perkembangan Muhammadiyah di masa yang akan datang.
Sebagai konsekwensi identitas Mu’allimin sebagai sekolah kader, tentunya seluruh siswa atau santri Mu’allimin wajib sadar akan jati dirinya sebagai seorang kader Mu’allimin sekaligus kader Muhammadiyah.
Sebagai seorang kader, kecakapan dalam bertuturkata dan melakukan retorika dakwah perlu dilaksanakan secara langsung di lapangan. Dalam ikhitar penguatan menjadi kader ulama, Mu’allimin memiliki program “Mubaligh Hijrah” bagi kader tingkat empat dan lima yang akan diterjunkan ke seluruh penjuru negeri.
Mubaligh Hijrah sendiri merupakan bentuk kaderisasi untuk penguatan kemampuan menjadi ulama sekaligus mempelajari dinamika masyarakat yang bertujuan untuk merefleksikan, menginternalisasikan, serta mengintegrasikan materi-materi kekaderan dalam pola hidup dan pola fikir. Sehingga terbentuklah kepribadian kader Muhammadiyah purna yang cakap dalam mengimplementasikan ideologi Muhammadiyah keseluruh aspek kehidupan.
Mu’allimin berharap, dengan adanya penanaman akan hal itu, para kader dapat menyadari bahwa mereka dididik untuk menjadi kader persyarikatan. Sehingga para kader setelah purna Pendidikan di Mu’allimin siap menjadi ulama penerus dan pelangsung dakwah amar ma’ruf nahi munkar Muhammadiyah.
Senada dengan itu, Ustadz Ikhwanuddin SHI MSI selaku ketua panitia Mubaligh Hijrah 1443 Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah berharap, dengan adanya pembekalan ini siswa mampu semakin matang dalam memahami langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menjalankan kegiatan, serta agar siswa memahami keadaan sosisal dan kebutuhan keagamaan di masyarakat khususnya dengan apa yang sejalan dengan ideologi persyarikatan.
Kegiatan yang berlangsung pada Rabu, (23/3) dibagi dalam dua ruang yakni ruang aula madrasah dan ruang aula asrama 10, harapannya siswa mampu fokus selama kegiatan berlangsung. Turut hadir dalam kegiatan pembekalan mubaligh hijrah 1443 H, Ustadz H Rahmadi Wibowo S, Lc MA Mhum dan Ustadz Dr Ruslan Fariadi MSi sebagai pemateri, yang keduanya merupakan Majelis Tarih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang menyampaikan materi “Beribadah dan bermasyarakat sebagai kader Muhammadiyah” kepada seluruh peserta Mubaligh Hijrah 1443 H.
Sosialisasi pencatatan Habituasi Kehidupan Islam selama bulan Ramadhan 1443 H secara digital juga di sosialisasikan pada saat pembekalan Mubaligh Hijrah 1443 H. Fuad Fauzi MKom IT Madrasah Mu’allimin menyampaikan bahwa sebagai salah satu upaya pembiasaan (habituasi) kegiatan islam selama di rumah, sistem tersebut memungkinkan Madrasah untuk memantau dan mengevaluasi rutinitas santri saat di luar Madrasah.
(HumasNews)
#internationalboardingschool
Instagram: mualliminjogja
Youtube: muallimin jogja
Facebook : muallimin muhammadiyah yogyakarta
Fanspage: Muallimin Muallimaat Jogja
Website : https://muallimin.sch.id/
Info PPDB : ppdbmuallimin.sch.id