Mu'allimin, Yogyakarta - Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PPKM) yang merupakan agenda rutin tahunan kembali digelar pada Kamis, (07/12) di Aula Kampus Induk Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta. Turut hadir bertindak sebagai tim penilai dari Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta yakni Elfa Tsuroyya S.Ag., M.Pd.I (Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Yogyakarta), Drs. Miftakhul Bakhri (Pengawas Madrasah Kemenag Kota Yogyakarta), dan Nur Wahyudin Al Aziz, M.Pd (Pengawas Madrasah Kemenag Kota Yogyakarta).
Acara dimulai dengan sambutan Direktur Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah, H Aly Aulia, Lc., M.Hum dan Elfa Tsuroyya S.Ag., M.Pd.I. Dalam sambutannya Aly Aulia menyampaikan jika penilian kinerja kepala Madrasah ini merupakan tahun ke-7 pada kepemimpinannya. “Ini merupakan tahun yang ke-7 menjalani PKKM, tentunya PKKM menjadi moment yang sangat penting dalam rangka mengkonfirmasi hal-hal yang telah kami lakukan selama ini di Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta” ujar Aly. Menurut Direktur yang tengah sibuk meyelesaikan tahap akhir program Doktornya itu, jajaran Pimpinan dan Urusan terkait sudah menyiapkan materi ke-khasan yang nantinya dapat diketahui oleh para penilai.
Sementara itu, Elfa Tsuroyya menyampaikan jika kehadirannya bersama kedua pengawas di Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta bukan untuk mencari-cari kesalahan akan tetapi menurutnya akan ada hal yang bisa diambil hikmah dan dibenarkan jika ada hal-hal yang kurang tepat.
Miftakhul Bakhri mengapresiasi upaya yang dilakukan Mu’allimin dalam menyajika dokumennya secara paperless atau online, hal ini tentunya juga untuk menekan penggunaan kertas secara berlebihan dan memudahkan dalam pencarian pada file yang dibutuhkan. “Kami apresiasi Langkah kreatif yang dilakukan oleh Mu’allimin, karena ini merupakan pertama kali saya menjadi pengawas yang menjadi penilai Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah, dengan mengunggah data di Drive dokumentasi file-file menjadi mudah untuk di akses dan tentunya tidak membutuhkan media kertas yang berlebihan, akan tetapi kami masih membutuhkan file berupa fisik sebagai dokumen yang nantinya harus kami bawa” pungkas Miftahul Bahri.
Kegiatan penilaian berjalan dengan lancar, seluruh jajaran Pimpinan dimulai dari Direktur hingga urusan terkait mempresentasikan masing-masing materinya dihadapan ke 3 penilai.
Elfa tsuroyya dalam pemaparan review penilaian menyampaikan jika pihaknya akan menganalisis dan mengkaji lebih dalam sebelum memberikan hasil yang berupa nilai ke Madrasah yang ia perika. “Mohon maaf kami tidak bisa memberikan hasilnya sekarang, karena nantinya data ini akan kita kaji bersama dan nilai akan kami umumkan bersamaan dengan Madrasah-madrasah lain yang juga sama-sama kita nilai sebelumnya.
Nur Wahyudin Al Aziz MPd yang merupakan salah seorang pengawas yang baru mengawas di Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah menuturkan jika ia merasa terkesan dengan cara bagaimana Mu’allimin melaksanakan Monev terhadap seluruh pegawai. “Saya rasa, kami yang berada di Negeri juga ingin apa yang diterapkan di Mu’allimin ini juga diterapkan pada Institusi kami, karena dari hasil pemaparan Ust Solikhin (Wadir 1 Bidang Kurikulum Mu’allimin) terlihat betapa seriusnya Mu’allimin ini dalam membentuk pegawai yang berkualitas” tukas Aziz.
“Menurut saya, pembinaan yang dilakukan di Mu’allimin ini terukur dan tepat sasaran, saya rasa belum banyak Madrasah yang juga melakukan penilaian kinerja pegawainya menggunakan system yang mudah diakses oleh semua pegawai baik itu menggunakan laptop dan handphone, ini tentunya secara tidak sengaja juga melatih kita untuk tidak gagap terhadap perkembangan teknologi” imbuh Wahyudin Al Aziz selaku pengawas Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta.