Yogyakarta – Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan di lingkungan asrama. Salah satu langkah nyata yang diambil adalah penyelenggaraan Pelatihan Bahasa Inggris bagi seluruh pamong asrama, yang berlangsung pada Senin, 14 Juli 2025, bekerja sama dengan IONs Yogyakarta.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program penguatan kompetensi sumber daya insani, khususnya bagi para pamong yang memegang peranan penting dalam sistem pendidikan kader yang diusung oleh madrasah. Kegiatan ini diselenggarakan di IONs Yogyakarta—lembaga pendidikan bahasa asing yang telah dikenal luas dengan metode pengajaran yang interaktif, komunikatif, dan aplikatif.
Selama pelatihan, para pamong tidak hanya mempelajari teori bahasa Inggris, tetapi juga diberikan sesi praktik yang relevan dengan konteks kehidupan asrama dan kebutuhan pembinaan santri. Materi yang diberikan dirancang agar para pamong mampu berkomunikasi secara lebih efektif dalam keseharian mereka bersama para santri, baik dalam kegiatan formal maupun informal.
Melalui Urusan Pengembangan Bahasa Asing, Madrasah Mu’allimin berharap pelatihan ini dapat mendorong tumbuhnya budaya berbahasa asing, khususnya bahasa Inggris, di lingkungan asrama. Selain itu, para pamong diharapkan mampu menjadi role model dalam penerapan bahasa asing yang aktif dan kontekstual bagi santri.
"Ini adalah bagian dari ikhtiar kami dalam menciptakan ekosistem pendidikan berbahasa yang berkualitas. Pamong sebagai ujung tombak pembinaan harus memiliki kemampuan komunikasi yang mumpuni, salah satunya dalam bahasa Inggris," ungkap perwakilan Urusan Pengembangan Bahasa Asing Mu’allimin.
Dengan adanya pelatihan ini, Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan profesionalisme pamong asrama dan memberikan pelayanan prima yang berorientasi pada kualitas pendidikan kader berdaya saing global.







